PONTIANAKMEDIA.CO.ID, JAKARTA – Serikat Karyawan Garuda Indonesia (Sekarga) meminta Menteri BUMN, Erick Thohir, untuk turun tangan dan mengambil tindakan strategis terkait penurunan drastis saham PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. atau GIAA. Dalam pernyataannya, Ketua Umum Sekarga, Dwi Yulianta, mengungkapkan kekhawatiran atas penurunan yang signifikan tersebut.
Menurut Dwi, harga saham Garuda Indonesia terus menurun dengan cepat. Pada tanggal 19 Mei, saham perusahaan bahkan mencapai level terendah Rp 51 per lembar saham. Oleh karena itu, Sekarga memohon kepada Menteri BUMN untuk mengambil langkah-langkah strategis guna mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja Garuda Indonesia.
Dalam berita lainnya, Direktur Penjualan dan Distribusi PT Bank Syariah Indonesia (BSI), Anton Sukarna, mengakui adanya gangguan pada sistem IT bank yang mengakibatkan penarikan dana dalam jumlah besar. Anton menyadari bahwa situasi ini menjadi buntut dari gangguan tersebut.
Selain itu, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengumumkan pembukaan lowongan kerja melalui walk-in interview untuk calon karyawan Passenger Service Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB). Lowongan ini diadakan di Kantor Pusat KCIC di Stasiun Halim. KCIC berharap dapat menarik bakat-bakat terbaik yang ingin bergabung dengan proyek kereta cepat ini.
Demikianlah ringkasan dari tiga berita terkini di bidang ekonomi dan bisnis pada Jumat petang, 26 Mei 2023.
Dikutip: tempo.co
Gambar: antara sumut.com
